Historis
Komputer diciptakan awalnya digunakan hanya untuk menghitung
angka-angka. Komputer pada saat ini adalah hasil evolusi dari kompuer zaman
dahulu. Awalnya adalah alat mekanik dan elektronik.
Abacus atau sempoa adalah alat kuno yang terbuat dari rangka kayu yang
sederetan porosnya berisi manik-manik yang bisa di geser. Alat ini digunakan
untuk melakukan operasi aritmatika seperti: Penjumlahan, pengurangan,
perkalian, pembagian, dan akar kuadrat. Alat hitung ini berasal dari cina
sekitar 5000 tahun yang lalu, digunakan hingga saat ini. Abacus dapat dianggap
sebagai awal mula mesin perhitungan.
Mesin mekanik dibuat oleh Charles Babbage yang terinspirasi dari
perkembangan mesin hitung yang dilakukan oleh Wilhem Schickard, Blaise Pascal,
dan Gottfried Leibniz. Awalnya Charles mengusulkan suatu mesin untuk melakukan
perhitungan persamaan differensial pada tahun 1822. Mesin tersebut dinamakan
mesin differensial. Dengan tenaga uap, mesin tersebut dapat menyimpan program
dan dapat melakukan kalkulasi serta mencetak hasilnya secara otomatis. Setelah
10 tahun, Charles terinspirasi untuk membuat komputer generasi purpose pertama.
Ilmuwan bernama Howard H. Aiken, berhasil memproduksi kalkulator
elektronik untuk US NAVY. Kalkulator tersebut berukuran setengah lapangan bola
dan memiliki rentang kabel 500 mil. The Harvard-IBM Automatic Sequence
Controlled Calculator (ASCC), atau mark I, merupakan komputer relai elektronik.
Ia menggunakan sinyal elektromagnetik untuk menggerakkan komponen mekanik.
Mesin tersebut membutuhkan 3-5 detik untuk setiap perhitungan dan tidak
fleksibel.
Generasi
Komputer
A.
Generasi pertama
Dengan terjadinya
Perang Dunia Kedua, negara-negara yang terlibat dalam perang tersebut berusaha
mengembangkan komputer untuk mengeksploit potensi strategis yang dimiliki
komputer. Hal ini meningkatkan pendanaan pengembangan komputer serta
mempercepat kemajuan teknik komputer. Pada tahun 1941, Konrad Zuse, seorang
insinyur Jerman membangun sebuah komputer, Z3, untuk mendesain pesawat terbang
dan peluru kendali.
B.
Generasi kedua
Pada tahun 1948,
penemuan transistor sangat memengaruhi perkembangan komputer. Transistor
menggantikan tube vakum di televisi, radio, dan komputer. Akibatnya, ukuran
mesin-mesin elektrik berkurang drastis.
C.
Generasi keempat
Setelah IC, tujuan
pengembangan menjadi lebih jelas: mengecilkan ukuran sirkuit dan
komponen-komponen elektrik. Large Scale Integration (LSI) dapat memuat ratusan
komponen dalam sebuah chip. Pada tahun 1980-an, Very Large Scale Integration
(VLSI) memuat ribuan komponen dalam sebuah chip tunggal.
D.
Generasi kelima
Mendefinisikan
komputer generasi kelima menjadi cukup sulit karena tahap ini masih sangat
muda. Contoh imajinatif komputer generasi kelima adalah komputer fiksi HAL9000
dari novel karya Arthur C. Clarke berjudul 2001: Space Odyssey. HAL menampilkan
seluruh fungsi yang diinginkan dari sebuah komputer generasi kelima. Dengan
kecerdasan buatan (artificial intelligence atau AI), HAL dapat cukup memiliki
nalar untuk melakukan percapakan dengan manusia, menggunakan masukan visual,
dan belajar dari pengalamannya sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar